LINESNEWS, BANGKA TENGAH – Setelah melewati beberapa rangkaian tes kesehatan dan kebugaran, sebanyak 149 calon jemaah haji asal Kabupaten Bangka Tengah dinyatakan siap diberangkatkan ketanah Suci Mekkah.
Pemeriksaan yang di lakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten melalui Dinas Kesehatan ini yaitu, pemeriksaan kesehatan dan pengukuran kebugaran jasmani calon jemaah haji serta edukasi kesehatan.
“Kemaren sudah melakukan pemeriksaan dan pengujian kesehatan terhadap 149 calon jemaah haji kita, Alhamdulillah mereka dinyatakan siap berangkat ketanah suci,” tuturnya, Minggu (5/5/24).
Diharapkan dengan tes kesehatan ini, lanjut Algafry, calon jemaah haji kita bisa mengetahui sejauh mana kesehatannya, sehingga bisa mempertahankan kondisi fisik dengan baik saat melaksanakan ibadah haji nanti.
“Selamat menjalankan ibadah haji, semoga semua proses ibadah hajinya diberikan kelancaran oleh Allah SWT, dan bisa menjadi Haji Mabrur yang diterima dan diikhlaskan oleh Allah SWT,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Bangka Tengah Zulyan menyebutkan, sebelumnya para calon jemaah haji ini sudah dilakukan tes kebugaran di beberapa kecamatan dan puskesmas.
“Jemaah haji Bangka Tengah kita totalnya ada 149 orang, namun 2 orang mutasi ke Pangkalpinang, dan yang hadir pada pemeriksaan 114 orang. Untuk tes kesehatan CJH ini melalui beberapa rangkaian, seperti diukur tensi dan kemudian mengelilingi lintasan 4 putaran stadion,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakan Zulyan, setelah mengikuti tes kesehatan dan kebugaran, hasilnya seluruh calon jemaah haji Bangka Tengah, tidak ada yang gagal dalam tes kebugaran dan dinyatakan layak berangkat.
“Alhamdulillah, dari tes yang dilakukan Insyaallah semua jemaah haji Bangka Tengah, dinyatakan bugar untuk mengikuti rangkaian ibadah haji,” ujarnya.
Masih kata Zulyan, dalam pelaksanaan tes kesehatan dan kebugaran calon jemaah haji ini, ada dua metode yang digunakan dan itu sama dengan metode tahun sebelumnya.
“Untuk tes kebugaran calon jemaah haji ini menggunakan dua metode yang sama seperti tahun sebelumnya, yang mana untuk Calhaj yang sehat dan fit, maka tes dilakukan dengan lari atau jalan cepat sepanjang 1,6 KM. Kemudian bagi yang kesulitan, seperti yang menggunakan tongkat, kita tes dengan jalan santai selama 6 menit,” pungkasnya.(LN/Ril)
