MERAWANG, LINESNEWS — Masyarakat Desa Merawang, Kabupaten Bangka dihebohkan dengan penemuan mayat di kolong Sambung Giri. Penemuan mayat tersebut diketahui Kamis (09/11/2023).
Kejadian ini dibenarkan Kepolisian Resor (Polres) Bangka melalui Humas. Awalnya, laporan diterima anggota piket SPK Polsek Merawang, yang menyebutkan adanya penemuan mayat di Jalan Singkai Atas RT 03 RW 04 Desa Merawang Kecamatan Merawang.
Dari laporan itu, Kapolsek Merawang bersama anggota SPK I tiba di TKP (tempat kejadian perkara) untuk mendapatkan keterangan awal dari saksi Apriyanto (27), yang berprofesi sabagai buruh harian lepas.
Dari keterangan Apriyanto yang pertama kali menemukan korban. Saat itu dirinya sedang memanen sawit. Kemudian, dirinya melihat mayat yang diketahui bernama Agus Rian Desriyanto (37), dalam keadaan mengapung di kolong.
Keterangan lain didapatkan dari Ketua RT 03 Wawan (52). Korban, disebutkan Wawan merupakan buruh harian yang tinggal di kediamannya. “Almarhum tinggal di rumah saya, kerjaan nya buruh harian,” terang Wawan.
Sementara itu, orang tua korban, Sumarlan (58), telah mengikhlaskan kejadian ini, dan menolak pembuatan laporan polisi, serta otopsi.
Meninggalnya Agus Rian Desriyanto berdasarkan keterangan dr. Gede Anggara dari Puskesmas Baturusa disebabkan tenggelam, dan mengakibatkan asfiksia. Agus Rian diprediksi sudah meninggal dunia selama 7-10 jam.
Evakuasi mayat dilakukan oleh tim identifikasi Polres Bangka dipimpin oleh Aipda Ferry Novriardy. Setelah dilakukan identifikasi dan pemeriksaan, kemudian jenazah dibawa ke kediaman orang tua korban. (LN/ril).