PANGKALPINANG, LINESNEWS – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan membuka seminar pendidikan dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), dengan tema “Serentak Berinovasi Wujudkan Merdeka Belajar”, di Ruang Pertemuan OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Selasa (21/11/2023).
“Guru yang biasanya menebar ilmu, kali ini menimba ilmu. Intinya kita mengambil bagian, mengambil waktu untuk menerima masukan lagi, mari kita gunakan forum ini di tengah literasi digital yang luar biasa bisa mengakses seluruh informasi dunia,” ungkap Lusje.
Lusje menceritakan, dulu materi hanya didapatkan dari Bapak/Ibu guru, namun di era digital saat ini murid lebih dahulu mengetahui informasi terbaru. Dengan demikian, Lusje menekankan agar guru senantiasa tidak jemu, terus-menerus menambah ilmunya.
“Penyelenggaraan pemerintahan akan berjalan baik jika Bapak/Ibu guru mendidik anak-anak murid dengan baik, didiklah yang utama akhlaknya,” kata Lusje.
Ia memberikan gambaran pendidikan di Jepang, di mana jika ada anak muridnya tidak bisa baca, tulis, hitung tidak ada hukuman atau punishment, namun jika melanggar aturan sekolah, maka langsung di-punishment.
“Artinya, yang diutamakan akhlaknya, makin tinggi level pendidikan seseorang maka makin bagus pula tutur katanya. Saya berharap banyak kepada Bapak/Ibu guru untuk mendidik sebaik mungkin,” harap Lusje.
Lusje yakin momen seperti ini akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para tenaga pendidik untuk mendengar, dan mendapatkan informasi yang lebih lagi. Narasumber seminar pendidikan kali ini menghadirkan ialah Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Prof. Dr. Ibrahim, M.Si. (LN/ril)