Hingga Akhir Tahun 2023, Target Rehabilitasi BNNK Bangka Selatan Tercapai

LINESNEWS, BANGKA SELATAN – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bangla Selatan di penghujung akhir tahun menggelar Press Release Akhir Tahun 2023, bertempat di Kantor BNNK setempat, Komplek Perkantoran Terpadu Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (5/12/23).

Kepala BNNK Bangka Selatan, Eka Agustina melalui Seksi Rehabilitasi, Roni Efendi menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait capaian kinerja Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sepanjang tahun 2023.

Bacaan Lainnya

Adapun upaya-upaya yang dilaksanakan BNNK Bangka Selatan secara komprehensif dan berkesinambungan yang diimplementasikan secara seimbang antara pengurangan pasokan melalui upaya pemberantasan, dengan pengurangan permintaan melalui upaya pencegahan dan rehabilitasi.

Roni mengatakan, tahun 2023 target rehabilitasi 20 orang. Capaian target dari Januari sampai dengan Agustus 2023 telah menerima 19 klien, terdiri dari 13 orang dari Polres Bangka Selatan, 4 dari voluntary dan 2 orang dari skrining intervensi lapangan.

“Dan program rehabilitasi di tahun 2023 telah melaksanakan rehab sebanyak 16 orang, 3 orang dalam proses jalan dan 2 klien pasca rehabilitasi,” ucap Roni.

Disamping itu, pihaknya telah melaksanakan program layanan surat keterangan hasil pemeriksaan narkotika. Pelayanan yang ada di BNNK Bangka Selatan tersebut sebelumnya memiliki target sebanyak 60 orang.

“Dimana keperluan pembuatan SKHPN yaitu 45 orang untuk mendaftar TNI, Polri, 3 orang melawar pekerjaan,7 orang melanjutkan pendidikan, dan 6 orang calon legislative,”ujarnya.

Sementara itu, Navy Christy Purba dari penyuluh narkoba menyampaikan, pemberdayaan masyarakat tahun 2023, pihaknya telah melaksanakan beberapa kegiatan yaitu bimtek teknis, workshop, pemeriksaan test urine dan kegiatan monitoring, serta evaluasi pada penggiat anti narkoba.

Selain itu juga pihaknya telah melaksanakan insert konten atau sosialiasi dengan mengisi sosialisasi P4GN kepada lingkungan masyarakat, lingkungan pendidikan atau literasi.

“Dan juga melaksanakan program fasilitasi pembinaan keluarga dengan rakor koordinasi program ketahanan keluarga anti narkoba di Desa Rias dan Kelurahan Tanjung Ketapang,” ujar Navy. (Suf)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *