BANGKA TENGAH, LINESNEWS – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) melakukan study tour ke Desa Wisata Hutan Pelawan Namang, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (5/12/2023).
Dalam kunjungan tersebut, rombongan DPMD Jabar yang rela datang dari luar daerah tersebut disambut hangat oleh Pemerintah Desa Namang, dan juga masyarakat sekitar.
Kepala Desa Namang, Zaiwan mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih banyak kepada rombongan DPMD Jawa Barat yang telah berkunjung ke desanya.
“Alhamdulillah, tentu dengan kehadiran mereka ini sangat kami terima dengan senang hati. Kami mengucapkan selamat datang di Desa Wisata Hutan Pelawan Namang,” ucapnya, Rabu (6/12/2023).
Zaiwan berharap, dengan kunjungan ini bisa menjadikan Hutan Pelawan Namang lebih dikenal banyak orang, tidak hanya di tingkat nasional, tapi juga go internasional.
“Mudah-mudahan kunjungan ini bisa menjadi bagian dari berkembangnya Hutan Pelawan jauh lebih baik kedepannya, dan semakin dikenal di luar sana,” harapnya.
Sementara itu, Kabid Pemdes Provinsi Jawa Barat Firman, yang didampingi Kabid Dinsos PMD Provinsi Bangka Belitung Nurul, dan juga Kabid Pemdes Bangka Tengah Novika, menyampaikan terima kasihnya kepada Desa Namang telah menyambut kedatangan rombongannya di Desa Hutan Pelawan, Namang.
“Tentu, kami sangat berterima kasih banyak kepada semua pihak yang telah menerima kunjungan kami,” katanya.
Firman juga menyampaikan, kunjungan tersebut dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi di perdesaan, yang memang perlu dilakukan pengembangan model aktivitas berbasis potensi lokal.
“Ini juga bagian dari upaya kita dalam mengembangkan pengetahuan serta wawasan, sesuai dengan tema yang kita bawakan ‘Mewujudkan Kemandirian Desa berbasis Potensi Lokal yang Berdaya Saing’,” ujarnya.
Rombongan DPMD Jabar tampak terpesona dengan Hutan Pelawan Desa Namang. Mereka bisa menyaksikan langsung sarang lebah madu hutan liar Pelawan Bangka ini.
Selain itu, para rombongan juga tampak menikmati saat mencicipi langsung madu di hutan, bahkan sarang madu Pelawan diborong habis oleh para rombongan untuk dibawa pulang ke daerahnya.
Tak hanya itu, Kepala Desa Namang juga menyiapkan makan bedulang, jus madu dan teh organik madu Pelawan. Hal tersebut dikatakan mereka hal yang sangat unik yang mungkin tidak bisa dijumpai di tempat lain. (LN)