LINENEWS, PANGKALPINANG- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, bekerjasama dengan TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan Koperasi Petani Lada Bangka Belitung mengelar Bimtek Jilid III Sistem Pasar Lelang Terpadu (SPLT).
Bimtek yang digelar di Hotel Cordela Kota Pangkalpinang pada Rabu (15/11/23) itu, di buka Kepala Bidang Sarana Perdagangan dan Pengembangan Ekspor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Babel Nasirin Yusuf.
Dalam sambutanya, Nasirin Yusuf mengatakan, bahwa pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, bersama dengan pemerintah Kabupaten dan Kota beserta seluruh stakeholder terkait didukung oleh Bappebti, memformulasikan suatu mekanisme perdagangan alternatif yaitu pasar lelang komoditas.
“Tujuan adalah untuk mensosialisasikan tentang keberadaan pasar lelang komoditas di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sekaligus sebagai pengenalan teknis Sistem Pasar Lelang Terpadu, dalam mempermudah transaksi perdagangan komoditas, serta bertujuan mencetak sumber daya manusia yang menguasai sistem pasar lelang secara terpadu, sehingga nantinya sistem tersebut dapat di implementasikan dalam penyelenggaraan pasar lelang komoditas,” terangnya.
Selain itu, lajut Dia, sistem pasar lelang terpadu ini juga bertujuan untuk mempermudah transaksi perdagangan komoditas dengan cara yang lebih mudah seperti transaksi digital, sekaligus juga mempersiapkan sdm pelaku usaha pasar lelang komoditas agar volume perdagangan komoditi daerah semakin meningkat.
“dengan adanya “bimbingan teknis sistem pasar lelang terpadu di Provinsi Babel” diharapkan agar seluruh stakeholder terkait mendukung serta bersama- sama mengembangkan pasar lelang komoditas guna memberikan keuntungan kepada semua pelaku usaha baik produsen, trader, buyer dan end user,”ujarnya.
Lanjutnya, dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke-23 yang jatuh pada tanggal 21 november 2023, pihaknya akan menyelenggarakan kegiatan pasar lelang komoditas lokal Bangka Belitung.
“Ini sebagai alternatif market bagi produsen dalam memasarkan produknya, sekaligus tempat dimana para produsen mendapatkan bahan baku bagi proses produksi lebih lanjut,”
“mudahan-mudahan dengan diselenggarakannya acara ini dapat memajukan dunia usaha di Babel termasuk UMKM yang ada. Kegiatan merupakan kerjasama antara Disperindag Babel dengan tim penggerak PKK Provinsi Babel serta Koperasi Petani Lada Babel,” imbuhnya.
Untuk itu, dirinya berharap, agar kegiatan ini dapat mendukung pengembangan pasar lelang khususnya komoditas unggulan Babel.
“Diharapkan ini dapat mendukung pengembangannya, agar mata rantai pemasaran hasil komoditas tersebut dapat diperpendek, biaya pemasaran dapat ditekan, harga komoditi dapat terbentuk secara transparan dan adil yang menguntungkan semua pihak,” pungkasnya (LN)